Senin, 05 Maret 2018

ANGKLE BREAKER

PENGALAMAN ANGKLE BREAKER

Angkle Breaker adaalah ke adaan dimana bagian angkle pada kaki di paksa bekerja terlalu cepat dengan hentakan yang salah, terjadilah pergesekan yang menimbulkan patah atau retaknya tulang bagian angkle, itu adalah momok terbesar bagi pemain basket bisa di bilang momok bagi kebanyakan olahraga yang menggunakan kaki, aku pernah mengalaminya pada saat aku duduk di kelas 2 sma. Saat itu aku sedang latihan untuk kejuaraan dbl yang diadakan untuk sekolah sekolah sma se surabaya dan sekitarnya. Saat itu saya tidak sadar bagaimana itu terjadikarena saga sangat menikmati permainan sparring di latiahan saya
       ceritanya saya sedang menghalau lawan saat tu lawan menggocek ke sebelah kiri dan saya sudah menebak alur gerakan selanjutnya dari lawan saya, tetapi respon saya terlalu cepat, alhasil saya jatuh karena tidak mendapatkan sisi lawan dan bolanya sehingga kaki saya dipaksa mengikuti arah direksi yang salah dan terjadilah angkle breaker, klaak! bunyi tulangku pada waktu itu aku sempat tidak bisa bangun beberaoa menit dan akhirnya ada teman yang menolongku pada saat itu aku tidak merasakan kesakitan yang sangat luar biasa, akhirnya pulang sendiro dan tidak di bantuteman saya, setelah dirumah saya bilang jika kaki saya keseleo ke orangtua saya  dan saya memutuskan untuk langsung tidur karena say sangat letih
      Keesokan harinya ternyata kaki saya bengkak dan membiru dan tidak bisa di oakai untuk berjalan saat iru juga pagi itu juga saya dilarikan ke rumah sakit di antar oleh ibu saya, setalah di periksa ternyata memang patah angkle saya dan saya harus opdasi untuk menyambung bagian yang patah di kaki saya, saya sangat sedih dan menyesal karena tidak hati hati dalam bermain basket kemarin.
       Setelah semua proses yang lama untuk menyembuhkan kaki saya, saya do anjurkan untuk berhenti bermajn basket dan olahraga yang menggunakan kaki oleh dokter yang menangani kasus angkle breaker saya. saya sangat sedih tapi ini akan saya jadikan pengalaman yang berharga untuk kehidupan saya kelask dan semoga tulisan ini dapat membantu menibgkatkan awarenes kepada angkle breaker kepada para pembacanya

Ibuku

Ibu Ku

Titri Norlita, itu nama ibuku untuk ulang taunnya dan taggal lahir aku kurang ingat tapi agustus adalah bulan kelahirannya, menurutku ibu sangat berperan penting bagi kehidupanku..ya karena jika tidak ada ibu tidak mungkin ada aku. Aku berada di dalam kandungan ibuku selama 12 bulanan karna kelainan kesehatan Mungkin kelihatannya aku kurang dekat dengan ibuku tetapi sebenarnya aku sangat dekat dengan ibuku, dan aku juga sangat menghormati ibuku. Ibuku adalah sorang TNI sekaligus Dokter Gigi di rumah sakit di Surabaya, Pengalamanku bersama ibu juga sangat banyak
      Dari aku masih kecil ibu selalu ada di dekatku dan selalu mengawasi perkembanganku dari mulai makan pendidikan sampai kehidupan, ibu mengajariku segalanya menurutku ibuku adalah orang yang sedikit keras kepala dan ulet, aku mengakuinya tetapi aku sangat menghormati setiap keputusannya tanpa membuat pembenaran jika memang aku salah. Ku akui juga bahwa ibuku adalah seorang job holic atau seseorang yang suka bekerja dan mendapat kesenangan dari bekerja, saat sd kelas 3 aku sudah hidup tidak dengan ibuku karena ibu harus pindah di ke sidoarjo dan aku harus menempuh pendidikan sd ku di surabaya tetapi setiap sabtu aku senyempatkan menemui ibuku di sidoarjo dengan pergi ke sana naik angkutan umum segalanya dulu di rumah terasa sangat menyenangkan, setelah aku aku sd. Ibu menurutku adalah seorang manusia yang sangat lemah lembut tapi juga seseorang yang keras di sisi lain, mingkin karena pembawaan TNI nya.
       Ibu adalah penyemangat hidupku saat aku berada di titik paling bawah, ibu selalu mendukung ku saat sesuatu yang aku lakukan benar dan memberi kebebasan untuk memilih jalan hiduoku sendiri, ibu adalah panutan hidupku selain ayahku, Ibuku seorang sundanis yang menurutku Perempuan paling cantik di hidupku.
Ibu adalah segalanya, Aku tak membahangkan jika tidak ada beliau, dia adalah aset dan sesuatu yang ku miliki sampai aku tidak ada di dunia ini, meskpun aku sudah menjadi seorang yang dewas aku tetap menjadi seorang anak. aku sayang ibu